Danau Kelimutu
Danau Kelimutu ialah gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, NTT.
Gunung ini memiliki tiga buah danau yang biasa dikenal sebagai danau tiga warna
karena memiliki warna berbeda yaitu warna merah, biru, dan putih.
Tentang Danau Kelimutu
Gunung ini Memiliki ketinggian 1.384,5 mdpl, Gunun ini juga yang bertipe strato karena bentuknya seperti kerucut,
berdiri tegak di bagian bumi Flores, Nusa Tenggara Timur,
yaitu di dalam kawasan Taman Nasional Kelimutu tepatnya di dalam Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende.
Kelimutu ialah gabungan kata dari keli yang berarti gunung dan mutu maknanya adalah mendidih.
Jad dapat diartikan bahwa Kelimutu ini ialah gunung mendidih dengan perbedaan warna air.
Pusat Vulkanologi dan juga Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)
pada beberapa media menyampaikan Gunung ini mengalami erupsi pada saat Tahun 1867
memiliki interval erupsi berkisar lebih 1-73 tahun.
Erupsi terakhir terjadi pada saat Juni 1968 berupa letusan yang didahului suara desisan
semburan air cokelat kehitaman di bagian barat danau gunung ini.
Saat penulis berkunjung pada saat bulan Mei 2024 Gunung ini telah berstatus Waspada.
Danau Tiga Warna dengan memiliki tiga kawahnya Tiwu Ata Polo, Tiwu Ko’o Fai Nuwamuri, dan
Tiwu Ata Bupu yaang sudah melengkapi keindahan Gunung ini dan
menjadi magnet bagi wisatawan domestik dan bahkan juga dari mancanegara untuk mengunjungi Taman Nasional Kelimutu
Sebagian wisatawan mungkin belum mengetahui bahwa Gunung ini ialah bagian utama dari Taman Nasional Kelimutu
ditunjuk sebagai kawasan konservasi sejak pada saat tahun 1992.
Tempat wisata Danau Kelimutu
Warga danau ini selalu berubah-ubah seiring perjalanan waktu. Danau ini masing memiliki nama:
a. Danau berwarna biru atau di sebut Tiwu Nuwa Muri Koo Fai
Danau ini telah di yakini merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa muda-mudi yang telah meninggal.
b. Danau berwarna merah atau di sebut Tiwu Ata Polo
Danau ini telah diyakini menjadi tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang meninggal
selama dia hidup selalu melakukan kejahatan atau juga tenung.
c. Danau berwarna putih atau di sebut Tiwu Ata Mbupu
Danau ini telah diyakini sebagai tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal.
BACA JUGA : Dua Lipa Biografi